-->

Sikap Saya terhadap Blogger Copas

Sikap saya terhadap blogger copas sudah jelas: Jijik!
Karena blogger copas itu adalah ular kepala dua
Kerjanya, mendulang popularitas dan uang, dengan cara curang
Membangun kejayaan diatas keringat orang lain
Karena itu blogger copas jelas tidak punya hati nurani
Suara hatinya, kropos
Jika mereka punya hati nurani,
Bagaimana pun, mereka tidak akan melakukannya

Blogger copas itu sama dengan vampir
Darah siapapun, cepat lambat, akan dihisapnya.
Mula-mula, mungkin darah orang lain
Tapi ketika stock darah orang lain sudah habis,
Mereka akan pindah ke siapapun yang masih punya darah
Baik teman, maupun saudara sendiri
Singkatnya, meski hanya soal copas blog dan tulisan,
Tapi blogger yang sudah mantap dengan sikap copasnya
Yang sudah jelas tekad dan visinya memang akan terus mengcopas
Adalah manusia yang tidak bisa dipercaya
Mereka, punya dua kepala
Yang satu untuk menjilat, dan yang satu lagi untuk menikam dari belakang

Dan saya tahu
Blogger kreatif, atau minimal blogger yang pro terhadap originalitas, akan senang membaca tulisan ini. Sedang blogger copas akan sakit hati. Mereka, akan merasa terluka.

Lantas, kenapa saya tega menampar mereka melalui tulisan ini?
Karena mereka, tidak layak diambil hati.
Karena perasaannya, sudah mati.
Jika mereka punya perasaan, justru dari awal, mereka tidak akan maling
Tidak akan merasa bangga dan jingkrak-jingkrak dengan hasil jarahannya diatas keringat orang lain. Betul?

Nah sekarang yang menjadi pertanyaan adalah:
Kenapa mereka menjadi manusia copas?
Apa yang menyebabkannya?
Mari kita lanjutkan disini:
Sebab-sebab Anda Menjadi Blogger Copas

Komentar yang tidak relevan, jorok, spamming dan promosi link akan dihapus

Desember 2015 - Erianto Anas - blogernas