Format Peta Situs / Sitemap yg Diterima Google

Tentang Apa Itu file Peta Situs atau Sitemap, sudah saya jelaskan panjang lebar pada kuliah kita sebelumnya di halaman lain. Sekarang tentang format Peta Situs yang diterima Google.

Beberapa Versi Format Peta Situs/Sitemap Blog

Meskipun format file Sitemap itu cukup banyak, tapi yang didukung atau yang diterima Google Search Console hingga kini adalah 4 jenis format:

Pertama format XML

Maksudnya adalah file yang menggunakan ekstensi file XML. File ini berisi kumpulan link tunggal dari setiap postingan sebuah blog atau situs, baik tanpa keterangan maupun tidak. Contohnya seperti ini:

<?xml version="1.0" encoding="UTF-8"?>

<urlset xmlns="http://www.sitemaps.org/schemas/sitemap/0.9"> 

<url>

<loc>https://www.blogernas.com/2018/03/kupas-tuntas-apa-itu-tag-hreflang.html</loc> 

</url>

<url>

<loc>https://www.blogernas.com/2018/03/mengaitkan-search-console-blog-google-analytics.html</loc> 

</url> 

</urlset>

Jika menggunakan keterangan tambahan, misalnya keterangan tentang waktu setiap postingan, contohnya seperti ini:

<?xml version='1.0' encoding='UTF-8'?>

<urlset xmlns="http://www.sitemaps.org/schemas/sitemap/0.9">

<url>

<loc> 

https://www.blogernas.com/2018/03/kupas-tuntas-apa-itu-tag-hreflag.html

</loc>

<lastmod>2018-03-19T16:17:40+00:00</lastmod>

<priority>0.80</priority>

</url>

<url>

<loc>

https://www.blogernas.com/2018/03/mengaitkan-search-console-blog-google-analitics.html

 </loc>

<lastmod>2018-03-19T16:17:40+00:00</lastmod>

<priority>0.80</priority>

</url>

<url>

</urlset>

Kedua format RSS/Atom

Maksudnya adalah format file yang biasa digunakan sebagai halaman feed pada sebuah blog, yaitu format file yang bisa mendistrubisikan update terbaru dari sebuah blog ke para pengunjung melalaui beragam aplikasi dan perangkat. Baik feed yang masih default pada sebuah blog, maupun feed yang sudah diburning dengan Feedburner. Biasanya hanya ditulis dalam bentuk alamat atau URL, karena filenya sudah tersimpan otomatis pada sebuah hosting sesuai engine blog yang digunakan. Pada Blogger atau blogspot, contoh URL feed tersebut adalah seperti ini, yang sekaligus bisa digunakan untuk peta situs:

https://www.blogernas.com/feeds/posts/default?

https://www.blogernas.com/feeds/posts/default?redirect=false

https://www.blogernas.com/rss.xml?redirect=false 

https://www.blogernas.com/atom.xml?redirect=false&start-index=1&max-results=500

Ketiga format Teks

Isi dari file teks ini sama dengan file sitemap dengan format XML. Sama-sama isinya hanya berupa kumpulan URL atau alamat postingan. Sama-sama menggunakan enkode UTF-8 seperti contoh diatas. Bedanya, hanya soal format penyimpanan filenya. Sesuai nama formatnya, maka file ini menggunakan ekstensi file teks, yang ditulis dengan txt. Misalnya sitemap.txt.

Keempat Situs Google

Maksudnya jenis format peta situs jika anda ngeblog menggunakan Situs Goole. Karena Situs Google sudah membuatkan langsung secara otomatis peta situsnya untuk anda. Karena itu peta situs atau file sitemapnya tidak bisa diedit alias diutak-atik. Yang bisa dilakukan, hanya mengirimnya langsung ke Google Search Console. Dengan tujuan ingin membaca laporan peta situs anda. Format peta situsnya dalam bentuk URL. Contohnya seperti ini:

http://sites.google.com/site/blogernas/system/feeds/sitemap

Yang menjadi pertanyaan, sebaiknya mana yang harus anda gunakan?

Jawabannya tergantung engine blog yang anda gunakan. Apakah menggunakan Blogger atau Wordpress.com. Apakah menggunakan hosting sendiri atau hosting gratis. Jika anda ngeblog menggunakan Blogger.com atau blogspot, biasanya yang digunakan adalah format XML atau RSS/Atom. Contoh cara mengirimnya ke Google Search Console bisa anda intip DISINI.